Please use this identifier to cite or link to this item:
http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/838
Title: | LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN DI PT DRAGON FOREVER |
Authors: | Risha, Sapitri |
Issue Date: | 2016 |
Abstract: | PT Dragon Forever merupakan perusahaan yang bergerak di bidang pakaian jadi dengan hasil produksi mencapai 4.000.000 pieces/tahun. PT Dragon Forever merupakan anak perusahaan dari RSI (Reliable Source Industrial) Group yang berdiri sejak 1972 di Taipei, Taiwan. PT Dragon Forever termasuk kategori kawasan berikat (bounded area) yang berlokasi di jalan Belitung Blok D35/36 Kawasan Berikat Nusantara (KBN) Cakung Cilincing, Jakarta Utara. PT Dragon Forever mempunyai dua unit gedung produksi yaitu Gedung RSK-1 yang memiliki luas tanah 12.611,2 m 2 dengan luas bangunan 11.336 m 2 dan RSK-2 yang memiliki luas tanah 6.368 m 2 dengan luas bangunan5.030 m 2 . Hingga saat ini RSK-1 memiliki 21 line sewing sedangkan RSK-2 memiliki 14 line. PT Dragon Forever dipimpin oleh seorang General Manager. . PT Dragon Forever terhitung sampai bulan April 2016 memiliki karyawan sebanyak 2.005 orang dan jumlah mesin produksi (penjahitan) sebanyak 2.221 unit, mesin produksi (non-penjahitan) sebanyak 59 unit, mesin dan alat penunjang produksi sebanyak 142 unit. Jumlah Produksi pada bulan Februari sampai April 2016 sebanyak 1.115.989 pcs. Jenis produk yang dihasilkan antara lain pakaian olahraga, baju yoga, jaket, celana, t-shirt, tank top dan bra top. Hasil produksi dipasarkan ke berbagai negara di benua Eropa, Afrika, Australia, Asia dan Amerika. Sarana penunjang produksi terdiri dari tenaga listrik PLN 830 kVA, boiler, mesin air compressor, pendingin, laboratorium pengujian dan pergudangan. Pada bagian akhir dari Laporan Kerja Praktik ini terdapat tinjauan khusus mengenai analisis penggunaan jenis alat bantu yang digunakan pada proses penjahitan hemming bawah dan hemming lengan pada pakaian t-shirt. Jenis alat bantu ini dinamakan jogi, alat yang digunakan terdapat dua jenis yaitu jogi plastik dan jogi besi. Hasil penjahitan dengan menggunakan jogi plastik menimbulkan adanya cacat rawedge. Cacat rawedge adalah cacat akibat masih terdapat sisa pinggiran kain. Dengan adanya cacat ini setelah proses penjahitan harus dilakukan proses pengguntingan manual, sehingga mengakibatkan pemborosan waktu. Penggunaan jogi plastik menghasilkan jarak hemming tidak stabil, sedangkan jogi besi jarak hemming stabil. Penggunaan jogi besi dapat menghilangkan proses pengguntingan, sehingga operator tidak mengalami pemborosan waktu dan tenaga. |
URI: | http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/838 |
Appears in Collections: | Produksi Garmen Dan Fashion Desain |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
BAB I.pdf | 171.65 kB | Adobe PDF | View/Open | |
Daftar Isi.pdf | 183.25 kB | Adobe PDF | View/Open | |
Daftar Pustaka.pdf | 169.42 kB | Adobe PDF | View/Open | |
Ringkasan.pdf | 247.09 kB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.