Please use this identifier to cite or link to this item: http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/1582
Title: PEMBUATAN BUSANA READY-TO-WEAR DELUXE BERBAHAN DENIM MELALUI PROSES UPCYCLING MENGGUNAKAN TEKNIK STITCH DAN SLASH DENGAN APLIKASI BEADS
Authors: Denisa, Febiola
Issue Date: 2024
Abstract: Denim, kain populer yang umumnya diproduksi dari serat kapas, menggunakan tenunan anyaman keper (twill) konstruksi 3/1 atau 2/1, dibuat dengan benang lusi yang dicelup pewarna indigo dan benang pakan yang tidak dicelup atau berwarna putih. Kain denim ini biasa digunakan untuk membuat celana jeans, jaket, dan lainnya. Popularitas denim yang tinggi di masyarakat telah mendorong industri untuk memproduksinya secara massal. Konsumsi global yang tinggi, terutama di Amerika Utara, Eropa Barat, Jepang, Korea, dan Indonesia, berkontribusi pada masalah limbah tekstil. Sebagai upaya dalam berkontribusi dalam sustainable fashion, produk tugas akhir ini akan membuat busana berbahan dasar denim bekas menggunakan metode upcycling. Upcycling adalah proses mengubah busana bekas menjadi produk baru yang lebih bernilai melalui modifikasi desain dan struktur, menciptakan tampilan yang unik dan berbeda dari aslinya. Proses upcycling akan menggunakan teknik reka bahan stitch dan slash dengan aplikasi beads sebagai teknik fabric manipulation pada busana. Teknik ini diterapkan pada busana sebagai point of interest busana serta dapat menunjang tampilan busana yang unik dan menambah nilai estetika. Rancangan busana tugas akhir ini merujuk pada Trend Forecasting RE SI LI ENT 2024/2025 bertemakan Chyberchic dengan sub tema Avant Tech. Chyberchic memiliki konsep yang beriringan dengan kemajuan teknologi digital dengan segala pembaharuan yang begitu cepat. Sub tema Avant Tech memiliki konsep pola pikir ‘out-of-the box’, bereksperimen dalam mencipta busana dengan melakukan pecah pola, melahirkan bentuk busana dekonstruktif, tidak lazim, dan sangat unik. Pembuatan desain busana terinspirasi pada tren busana denim American Hip Hop style pada tahun 2000. Desain busana adalah jenis busana ready-to-wear deluxe yang memiliki siluet H dengan dua item busana yaitu jaket jaket dan celana berbahan denim bergaya street style. Produksi busana tugas akhir ini memiliki beberapa tahap, yang pertama yaitu mengumpulkan material utama berupa busana denim bekas dan material tambahan seperti zipper dan beads. Setelah itu membuat moodboard, 10 desain alternatif, lalu pemilihan dua desain yang akan direalisasikan menjadi produk busana. Selanjutnya dilakukan pembuatan pola, pemotongan kain, pembuatan reka bahan stitch dan slash. Pembuatan stitch dan slash menggunakan tiga lapis kain denim dimana dua lapis teratas akan dipotong dan menyisakan lapisan bawah utuh, lalu disikat sehingga mendapatkan tekstur tirasan benang. Setelah itu dilanjutkan ke proses penjahitan komponen, dan pengaplikasian beads. Pengaplikasian beads dilakukan dengan cara menyulam satu-persatu beads pada komponen stitch dan slash di bagian lapisan paling bawah kain. Setelahnya dilakukan quality control dan terakhir finishing busana. Pengendalian mutu pada busana yaitu pengendalian mutu raw material (bahan baku) dan pengendalian mutu proses produksi. Perhitungan Harga Pokok Produksi (HPP) produk busana tugas akhir mencakup tiga komponen utama yaitu biaya material, biaya jasa atau tenaga kerja, dan biaya overhead. Koleksi rancangan busana ready-to-wear yang dibuat memiliki keunggulan yaitu merupakan busana deluxe atau eksklusif yang tidak diproduksi secara masal. Proses reka bahan busana menjadi salah satu faktor yang berpengaruh besar dalam perhitungan harga jual rancangan busana, dengan mengambil laba sebanyak 70%.
URI: http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/1582
Appears in Collections:Produksi Garmen Dan Fashion Desain

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
BAB I.pdf7.69 MBAdobe PDFView/Open
Daftar Isi.pdf7.69 MBAdobe PDFView/Open
Daftar Pustaka.pdf7.69 MBAdobe PDFView/Open
Intisari.pdf7.69 MBAdobe PDFView/Open
Lampiran.pdf7.69 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.