Please use this identifier to cite or link to this item: http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/1525
Title: PENGARUH PENERAPAN PROSES TRIMMING PADA KEMEJA STYLE KOKO HANNAN OLEH OPERATOR JAHIT LINE 4 DI PT AGUNG BUSANA LESTARI
Authors: Ayuningtyas, Maharani
Issue Date: 2024
Abstract: Trimming (buang benang) adalah proses membuang sisa-sisa benang yang masih menempel pada produk garmen setelah proses penjahitan, baik menggunakan mesin maupun secara manual menggunakan gunting agar kenampakan produk garmen tersebut menjadi lebih baik. Proses trimming yang dilakukan oleh operator buang benang menyerap tenaga kerja sebanyak 10 orang. Tingginya biaya yang diperlukan untuk proses tersebut sama dengan proses quality control di bagian finishing. Maksud dari penerapan ini yaitu untuk mengefisiensikan proses produksi di PT Agung Busana Lestari berupa penghilangan proses trimming yang dilakukan oleh operator buang benang. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengamati pengaruh yang ditimbulkan dengan melakukan penerapan trimming bagi operator jahit pada line 4 di PT Agung Busana Lestari. Penelitian dilakukan pada penerapan proses trimming produksi satu style yaitu kemeja style Koko Hannan untuk melihat pengaruh yang terjadi dan berlaku di line 4 PT Agung Busana Lestari. Penelitian ini berfokus pada pengukuran waktu, beban kerja, produktivitas, serta kualitas, dan membandingkannya sebelum penerapan untuk mengamati akibat yang ditimbulkan. Pengumpulan data dilakukan pada tanggal 6 – 15 Maret 2024, data tersebut kemudian diolah menggunakan metode jam henti dan perhitungan produktivitas. Guna menguji apakah data yang didapat dapat menghasilkan pengukuran yang valid maka dilakukan uji keseragaman dan uji kecukupan data. Penelitian ini dilakukan dengan melakukan beberapa tahapan yaitu persiapan penerapan, dilakukan penerapan trimming, pengumpulan data terkait, serta mengolah data yang telah didapat. Hasil penelitian kemudian diuji menggunakan pengujian statistika untuk mengetahui pengaruh. Setelah dilakukannya penelitian dan analisis terhadap penerapan trimming oleh operator di PT Agung Busana Lestari serta perhitungan terhadap data yang telah diperoleh, rata-rata waktu terdapat penurunan waktu sebesar 2,697 menit, namun setelah dilakukan uji T hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa penerapan trimming oleh operator tidak berpengaruh terhadap waktu. Penerapan trimming oleh operator tidak berpengaruh terhadap waktu yang diperlukan operator untuk melakukan pekerjaannya, dikarenakan operator mengalami peningkatan penguasaan dalam pengerjaan. Penambahan proses trimming bagi operator berpengaruh terhadap beban kerja yang dibuktikan dengan hasil yang diperoleh setelah dilakukannya uji Wilcoxon yaitu H0 ditolak dan H1 diterima, beban kerja yang didapat oleh operator buang benang setelah penerapan sangat rendah setelah dilakukannya penerapan. Terjadi penurunan rata-rata produktivitas dengan adanya penerapan trimming oleh operator sebesar 5,647%, namun setelah dilakukan uji paired samples test H0 diterima dan H1 ditolak yang berarti tidak terdapatnya pengaruh penerapan trimming terhadap produktivitas. Terdapat selisih sebesar 7,71% berupa penurunan persentase cacat yang terjadi, sebagaimana dibuktikan dengan uji T yang menyatakan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima. Setelah dilakukannya perhitungan, dengan adanya penerapan perusahaan dapat menghemat biaya yang dikeluarkan untuk operator buang benang.
URI: http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/1525
Appears in Collections:Produksi Garmen Dan Fashion Desain

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
BAB I.pdf280.64 kBAdobe PDFView/Open
Daftar Isi.pdf834.35 kBAdobe PDFView/Open
Daftar Pustaka.pdf204.18 kBAdobe PDFView/Open
Intisari.pdf253.82 kBAdobe PDFView/Open
Lampiran.pdf807.61 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.