Please use this identifier to cite or link to this item: http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/1391
Title: ANALISIS PENYEBAB CACAT PUTUS LUSI JALAN TERUS DAN CARA MENANGGULANGINYA PADA MESIN TENUN AIR JET LOOM MEREK TSUDAKOMA TYPE ZAX9100
Authors: Joko, Purnomo Aji
Issue Date: 2021
Abstract: Kerugian yang dialami perusahaan akibat produk cacat yaitu menurunnya grade pada kain tersebut. Perusahaan yang seharusnya dapat memproduksi kain dengan grade tinggi karena jumlah cacat yang dialami masih tinggi maka akan menurunkan grade menjadi grade yang lebih rendah. Pada Departemen Pertenunan PT Dhanar Mas Corcern III terdapat cacat putus lusi jalan terus pada proses produksi kain grey pada mesin Air Jet Loom. Cacat putus lusi jalan terus adalah suatu cacat kearah lusi pada kain tenun yang tergolong cacat mayor, yang dimana cacat putus lusi jalan terus ini tidak dapat diperbaiki dan apabila cacat ini sering terjadi dalam panjang sekitar 1 meter maka sangat besar poin cacat dari kain tersebut. Putus lusi jalan terus dikarenakan terjadi benang yang putus atau terlalu kendor tidak memberhentikan mesin, sehingga menjadikan hasil kain yang diproduksi memiliki cacat. Cacat ini termasuk cacat yang terus bertambah setiap bulannya pada proses pertenunan. Dengan adanya cacat putus lusi jalan terus ini pada proses pertenunan, maka dilakukan suatu pengamatan mengenai faktor apa saja yang menyebabkan terjadinya cacat putus lusi jalan terus. Maksud dan tujuan dari pengamatan ini adalah untuk mengetahui apa penyebab terbentuknya putus lusi jalan terus (PLJT) dan bagaimana cara penanggulangannya serta pencegahannya. Langkah-langkah yang dilakukan oleh penulis pada saat pengamatan yaitu pengamatan secara langsung ke lapangan, studi Pustaka serta melakukan diskusi dengan bagian produksi kain grey dan bagian maintenance di weaving loom. Berdasarkan pengamatan yang sudah dilakukan, ditemukan beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya cacat putus lusi jalan terus yang menjadi terus menerus bertambah setiap bulannya. Faktor penyebabnya yaitu pengaturan akurasi sensor dropper sensitivitas yang kurang ditingkatkan, kurangnya pengecekan pada sparepart mesin seperti rel dropper yang tidak berfungsi dengan baik, adanya pelilitan kertas tape pada dropper, dan adanya gumpalan Fly Waste pada dropper. Usaha perbaikan yang dilakukan untuk mengurangi faktor penyebab terjadinya cacat putus lusi jalan terus yaitu dengan cara meningkatkan akurasi sensor dropper sensitivitas, pengecekan rel dropper pada saat produksi dan mengganti rel dropper pada saat pencucukan, membersihkan/membuka lilitan kertas tape pada dropper dan membersihkan lem yang masih melekat pada dropper agar tidak saling menempel antara dropper yang sebelahnya, dan pembersihan gumpalan Fly Waste pada dropper dengan menggunakan kompressor secara rutin. Setelah dilakukan perbaikan terhadap penyebab-penyebab putus lusi jalan terus terjadi penurunan persentase pada produksi kain grey hasil mesin tenun air jet loom merek Tsudakoma type ZAX9100 jika dirata-ratakan secara keseluruhan terjadi penurunan jumlah poin cacat sebesar terjadi sebesar 82%.
URI: http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/1391
Appears in Collections:Teknik Tekstil

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
BAB I.pdf1.73 MBAdobe PDFView/Open
Daftar Pustaka.pdf1.72 MBAdobe PDFView/Open
Daftar Isi.pdf1.72 MBAdobe PDFView/Open
Intisari.pdf1.72 MBAdobe PDFView/Open
Lampiran.pdf1.73 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.