Please use this identifier to cite or link to this item: http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/1192
Title: EKSPLORASI MOTIF TERINSPIRASI DARI PERTUNJUKAN EBEG BANYUMASAN DENGAN TEKNIK BORDIR DAN APLIKASI ZIPPER PADA BUSANA READY-TO-WEAR DELUXE
Authors: Feri, Andrian
Issue Date: 2023
Abstract: Budaya menjadi aspek yang penting dalam kehidupan masyarakat Indonesia. Budaya perlu terus dilestarikan untuk menjaga identitas dan jati diri dari bangsa Indonesia. Salah satu budaya yang perlu terus dilestarikan adalah budaya pertunjukan Ebeg Banyumasan yang berkembang di wilayah ex-karesidenan Banyumas. Wilayah ex-karesidenan Banyumas meliputi Kabupaten Banyumas, Kabupaten Purbalingga, Kabupaten Banjarnegara, Kabupaten Cilacap dan Kabupaten Kebumen. Pelestarian pertunjukan Ebeg Banyumasan ini dapat dilakukan dengan berbagai cara salah satunya adalah melalui fesyen dengan penciptaan suatu karya busana. Penerapan pertunjukan Ebeg Bayumasan dalam busana dapat ditampilkan dalam bentuk eksplorasi motif karakter Ebeg dan karakter Barongan. Busana dibuat dalam bentuk busana ready-to-wear deluxe dengan menggunakan teknik bordir dan aplikasi zipper. Teknik bordir diterapkan dalam bentuk motif yang mengambil inspirasi dari karakter Ebeg dan karakter Barongan. Aplikasi zipper diterapkan sebagai aksen dengan menggunakan jenis vilson zipper. Zipper yang digunakan hanya pada satu sisi dari vislon zipper. Motif dibuat dengan melakukan eksplorasi terhadap bentuk karakter Ebeg dan karakter Barongan. Eksplorasi dilakukan dengan melakukan beberapa penyesuaian dari bentuk karakter Ebeg dan Barongan seperti warna dan ornamen. Karakter Ebeg dan Barongan dipilih untuk mewakili pertunjukan Ebeg Banyumasan dikarenakan kedua karakter ini menjadi bagian yang penting khususnya pada acara puncak dari pertunjukan. Busana dibuat dengan mengacu pada Trend Forecasting 2023/2024: Co-Exist dengan tema The Saviors dengan sub tema Inventive. Tampilan busana dari trend forecasting yang dipilih adalah busana dengan look sporty dengan permainan outer berupa jaket dan saku kargo. Warna yang dipilih dalam pembuatan busana ini adalah perpaduan biru, merah muda, putih, abu-abu dan hitam. Siluet busana yang terbentuk pada busana ini adalah Siluet A. Material yang digunakan pada proses pembuatan busana ini adalah material kain dengan nama dagang taslan dan baby terry. Proses pembuatan busana ini dimulai dari pembuatan moodboard, pembuatan motif, pembuatan ilustrasi desain, pembuatan bordir, pembuatan pola, gelar susun kain, penjahitan dan finishing. Proses penerapan motif dilakukan dengan menggunakan teknik bordir komputer dengan menggunakan tusuk satin dan tusuk tatami. Aplikasi zipper diterapkan pada busana bersamaan dengan proses penjahitan dengan menjahit satu sisi dari zipper. Proses pembuatan busana ini memerlukan waktu yang panjang dikarenakan terkendala waktu pembuatan bordir yang memakan waktu 14 hari sehingga proses produksi baru bisa dijalankan setelah bordir selesai. Harga pokok produksi masing-masing busana terpilih antara lain busana terpilih 1 sebesar 1.385.250 dan busana terpilih 2 sebesar Rp1.197.360. komponen penyusun harga pokok produksi dalam pembuatan busana ini meliputi biaya bahan baku, biaya tenaga kerja dan biaya overhead. Busana ini dibuat ditujukan untuk wanita dengan kelas ekonomi elite dengan pendapatan lebih dari Rp120.000.000 per tahun.
URI: http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/1192
Appears in Collections:Produksi Garmen Dan Fashion Desain

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
BAB I.pdf762.59 kBAdobe PDFView/Open
Daftar Isi.pdf738.4 kBAdobe PDFView/Open
Daftar Pustaka.pdf764.47 kBAdobe PDFView/Open
Intisari.pdf734.86 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.