Please use this identifier to cite or link to this item:
http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/889
Title: | LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN DI PT CENTRAL GEORGETTE NUSANTARA (CGN) |
Authors: | Megayanti, Hidayat |
Issue Date: | 2016 |
Abstract: | PT Central Georgette Nusantara atau dikenal dengan nama PT CGN didirikan oleh Bapak Tatang Hermawan dan dikukuhkan pada tanggal 2 April 1988 dengan akte pendirian pabrik No.49 yang dibuat di depan notaris Netty Tjandrania, SH. Berada di Jalan Cibaligo No. 45 km 7,2 Cimindi, Cimahi. Perusahaan dengan bentuk modal usaha Penanaman Modal Dalam Negri (PMDN), Luas area tanah PT CGN adalah ±50 hektar dengan luas bangunan ± 30 hektar dan ruang terbuka yang digunakan sebagai kebun, jalan, serta tempat parkir ± 20 hektar. Pada tanggal 3 Agustus 2001 mendapatkan sertifikat ISO 9001:2000 dari Lloyd Register Quality Assurance (LQRA). Struktur organisasi PT CGN berbentuk garis dan staf dengan pemegang kekuasan tertinggi adalah presiden komisaris. Jumlah tenaga kerja di PT CGN sampai bulan Februari 2016 sebanyak 1659 orang, terdiri dengan persentase pendididkan SD 2,55% SMP 34,22%, SMA 55,47%, Perguruan Tinggi 7,76%. Pemasaran PT CGN dipasarkan ke luar negeri sebanyak 80% dan 20% di dalam negeri. PT CGN adalah perusahaan tekstil yang bergerak di bidang pertenunan dan pencelupan-penyempurnaan, menghasilkan kain poliester dengan jumlah produksi pada bulan Maret sebesar ± 2.905.144 yard untuk Departemen Pencelupan- Penyempurnaan. Jenis produksi tersebut terbagi atas kain poliester jenis ladies, kain bahan celana, dan kain PFP (prepared for printing). Dalam melaksanakan kegiatan proses produksi digunakan mesin-mesin tekstil diantaranya Jet dyeing, LBox, FACTS, Short loop dryer, Stenter Wakayama, Stenter IL-sung. Sarana penunjang PT CGN untuk air proses diambil dari sumur artesis sebanyak lima buah dengan kedalaman masing-masing ± 200 meter, tenaga listrik yang diperoleh berasal dari 2 sumber listrik yaitu berasal dari PLN dan generator diesel. Untuk proses pengolahan limbah PT CGN menggunakan fasilitas Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) dengan sistem pengolahan limbah cara fisika dan kimia. Tinjauan khusus mengamati kegagalan produksi terutama pada pencelupan poliester dengan zat warna dispersi menggunakan mesin jet dyeing buatan HisakaJepang tahun 1989. Setiap cacat yang dihasilkan pada proses pencelupan poliester dengan zat warna dispersi menggunakan mesin jet dyeing, cacat shading adalah cacat yang selalu ada setiap bulan. Berdasarkan hasil penelusuran dan pengamatan di lapangan, dapat diketahui penyebab-penyebab terjadinya cacat shading diantaranya yaitu: material dan manusia. |
URI: | http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/889 |
Appears in Collections: | Kimia Tekstil |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
BAB I.pdf | 161.27 kB | Adobe PDF | View/Open | |
Daftar Isi.pdf | 180.45 kB | Adobe PDF | View/Open | |
Daftar Pustaka.pdf | 94.15 kB | Adobe PDF | View/Open | |
Ringkasan.pdf | 96.01 kB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.