Please use this identifier to cite or link to this item: http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/827
Title: LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN DI PT TRISULA GARMINDO MANUFACTURING
Authors: Nabila, Antika
Issue Date: 2016
Abstract: PT Trisula Garmindo Manufacturing adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang industri pakaian jadi. Perusahaan ini dibangun di atas tanah seluas 14.093,25 m 2 dan luas bangunan 13.179,38 m 2 yang beralamat di Kompleks Industri Tri Kencana Jalan Raya Kopo Soreang KM. 11,5 Katapang-Soreang Kabupaten Bandung. Modal yang dimiliki oleh PT Trisula Garmindo Manufacturing berasal dari Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) yang berasal dari PT Trisula International 95% dan PT Trisula Insan Tiara Wisco. Dalam menjalankan kegiatan perusahaannya menggunakan struktur organisasi berbentuk garis dan staf dengan pimpinan tertinggi Direktur Utama. Jumlah tenaga kerja sampai dengan Bulan Mei 2016 adalah sebanyak 1.700 orang, berdasarkan tingkat pendidikan terdiri dari 400 orang lulusan SMP, 1.224 orang lulusan SMA, 15 orang lulusan D1, 1 orang lulusan D2, 14 orang lulusan D3, 2 orang lulusan D4, 42 orang lulusan S1, dan 2 orang lulusan S2. Jumlah mesin produksi yang dimiliki PT Trisula Garmindo Manufacturing sebanyak 1.411 unit diantaranya cutting machine, sewing machine, pressing machine, dan finishing machine terhitung sampai tanggal 27 April 2016. Jumlah produksi PT Trisula Garmindo Manufacturing untuk bulan Februari sampai April 2016 adalah sebanyak 449.429 pieces pakaian jadi dalam berbagai model. Jenis pakaian jadi yang diproduksi adalah jenis pakaian resmi dan casual seperti celana panjang, vest, rok dengan bahan yang digunakan sebagian besar adalah kain tenun. Hasil produksi seluruhnya diekspor ke berbagai negara seperti Inggris, Amerika, Korea, Jepang, dan Australia. Sarana penunjang produksi PT Trisula Garmindo Manufacturing terdiri dari tenaga listrik yang berasal dari PLN sebesar 1.250 kVA dan 1 unit generator sebesar 5 kVA. Perusahaan ini memiliki 3 unit ketel uap (boiler) dengan tekanan uap masingmasing boiler adalah 7 bar. Perusahaan ini juga memiliki 4 unit air compressor dengan tekanan maksimal 5-6 bar, sedangkan sarana penunjang produksi lainnya, yaitu ruang marker, ruang Information Technology (IT), dan pergudangan. Tinjauan khusus membahas mengenai cacat jebol pinggiran saku samping pada style trouser STCO SPAFA 01-03 di line 1. Pengamatan ini untuk mengetahui apa saja penyebab terjadinya cacat jebol pinggiran saku samping sehingga jumlah cacat bisa dikurangi dan meningkatkan produktivitas serta kualitas di line 1. Solusi yang bisa digunakan untuk mengurangi masalah cacat tersebut adalah dengan menerapkan cara penjahitan yang sesuai dengan style yang sedang dikerjakan.
URI: http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/827
Appears in Collections:Produksi Garmen Dan Fashion Desain

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
BAB I.pdf2.01 MBAdobe PDFView/Open
Daftar Isi.pdf2.01 MBAdobe PDFView/Open
Daftar Pustaka.pdf2.01 MBAdobe PDFView/Open
Ringlasan.pdf2.01 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.