Please use this identifier to cite or link to this item: http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/802
Title: LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN DI PT DHANAR MAS CONCERN
Authors: Syafitria, Marinda
Issue Date: 2016
Abstract: PT Dhanar Mas Concern didirikan pada tahun 1964 oleh Encang K. Sastra Atmadja. Pabrik berlokasi di jalan Moch. Toha Km 6,8 Kecamatan Cisirung Citepus, Kabupaten Bandung Selatan, Provinsi Jawa Barat 40258 di atas tanah seluas 34.945 m 2 dan berstatus Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN). Perusahaan ini mempunyai empat unit pemintalan, yaitu Unit Spinning 1, Spinning 2, Spinning 3 dan Spinning 3A, dengan kapasitas produksi keseluruhan sebesar 1.618 ton per bulan. Pemasaran produk sebesar 47,59 % untuk ekspor dan 52,41 % untuk lokal. Adapun mesin Ring Frame yang digunakan di Unit Spinning 3 sebanyak 47 unit mesin dengan jumlah mata pintal sebanyak 21.912 mata pintal. Struktur organisasi yang berada di PT Dhanar Mas Concern berbentuk garis dengan pimpinan tertinggi dipegang oleh Presiden Direktur. Jumlah karyawan sampai dengan bulan Mei 2016 sebanyak 1.191 orang dengan latar belakang pendidikan dimulai dari SD sebesar 13,05 %, SMP sebesar 48,11 %, SMA sebesar 31,43 %, Diploma sebesar 4,35 % dan Sarjana sebesar 3,06 %. PT Dhanar Mas Concern memiliki sarana penunjang produksi yang terdiri atas tenaga listrik dari PLN dengan daya sebesar 1.110 kVA dari PT PLN cabang Dayeuh Kolot dan daya 4.330 kVA dari PT PLN cabang Cigereleng, Air Conditioner (AC), sumur dalam (deep wheel) yang berkapasitas 6-8 m 3 / jam, 7 unit kompresor dan 2 unit air dryer, laboratorium, gudang dan pengolahan limbah padat. Tinjauan khusus berdasarkan pengamatan hasil limbah pengujian sliver sebelum dilakukan perhitungan jumlah pengambilan contoh uji sebesar 7,5 kg per 1 shift, sehingga diperlukan upaya penghematan. Metode yang digunakan dalam upaya pemecahan masalah ini adalah check and action dengan mengamati hasil limbah pengujian sliver yang berlebih, yaitu pengambilan jumlah sliver yang akan diuji tidak berdasarkan pengukuran sehingga banyak melebihi dari kebutuhan pengujian. Usaha penanggulangan dengan cara pengambilan jumlah sliver yang optimal sesuai dengan pengukuran yang telah diperhitungkan sesuai kebutuhan pengujian, sehingga hasil limbah pengujian sliver setelah dilakukan perhitungan jumlah pengambilan contoh uji hanya sebesar 5,5 kg per 1 shift.
URI: http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/802
Appears in Collections:Teknik Tekstil

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
BAB I.pdf195.55 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.