LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN Di PT KUSUMAHADI SANTOSA

Abstract

PT Kusumahadi Santosa merupakan perusahaan tekstil yang memproduksi kain kain grey, kain putih, dan kain berwarna polos atau bermotif terutama dari jenis kain kain rayon viskosa dan kapas untuk dikerjakan dalam proses pencelupan dan pencapan. Berdiri pada tahun 1980,perusahaan mengalami perkembangan yang cukup pesat dan jenis penanaman modal perusahaan ini adalah Penanaman Modal Dalam Negeri

( PMDN ) . Perusahaan ini berlokasi di Jln. Raya Solo-Tawangmangu KM. 9,5 Karanganyar, Surakarta, pada areal tanah seluas ± 103.209 m

2 . Jumlah tenaga kerja sampai bulan Maret 2015 adalah 1.429 orang karyawan, dengan komposisi sekitar 30% lulusan SLTP, 50% lulusan SLTA, dan sisanya adalah lulusan perguruan tinggi. Struktur organisasi PT Kusumahadi Santosa berbentuk garis. PT Kusumahadi Santosa memproduksi sekitar 3,7 juta yard/bulan kain, yang terdiri dari kain rayon dan kapas baik dilakukan pencelupan, pencapan, atau penyempurnaan dan kain putih. Sekitar 60% produk dari perusahaan ini dipasarkan kedalam negeri dan luar negeri, terutama kawasan Timur Tengah, dan negara negara Eropa Tengah seperti Inggris dan Belanda. PT Kusumahadi Santosa terdiri dari beberapa unit produksi yaitu proses pertenunan

( weaving ) , proses persiapan penyempurnaan ( pre-treatment ) , pencelupan ( dyeing ) , pencapan ( printing ) , dan penyempurnaan ( finishing ) secara fisika. Untuk menunjang produksi tersebut digunakan mesin gas singeing, perble range, mercerizer, daur ulang NaOH ( remerser ) , stenter, padder, flat print, rotary print, steamer, washing range, haspel, sanforize,dan inspecting. Perusahaan juga mempunyai fasilitas penunjang produksi seperti tenaga listrik dari PLN dengan kapasitas 5540 KVA dan dua unit diesel dengan kapasitas masing-masing 1840 KVA, tenaga listrik tersebut sebagian digunakan untuk kebutuhan proses produksi dan sebagian untuk penerangan dan perkantoran. Selain itu instalasi pengolahan air proses dan air limbah, laboratorium, boiler, bengkel dan pergudangan. Pada tinjauan khusus dibahas tentang pencegahan masalah mampat pada screen rotary dengan menganalisa faktor faktor yang memicu terjadinya masalah mampat screen rotary. Adapun penyebabnya ialah karena faktor mesin, faktor proses, faktor manusia dan faktor lingkungan . Oleh karena itu perlu dilakukan usaha usaha agar masalah mampat screen tidak semakin sering terjadi.