Please use this identifier to cite or link to this item:
http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/69
Full metadata record
DC Field | Value | Language |
---|---|---|
dc.contributor.author | Siti, Zahra | - |
dc.date.accessioned | 2022-11-05T11:27:23Z | - |
dc.date.available | 2022-11-05T11:27:23Z | - |
dc.date.issued | 2014 | - |
dc.identifier.uri | http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/69 | - |
dc.description.abstract | PT. Buma Apparel Industry pada bulan Februari 2014 di line 1, dilakukan proses penjahitan produk mini dress style 9419N dengan menggunakan kain rajut campuran poliester-spandex (95% / 5%) dengan jumlah order sebanyak 1680 pcs. Berdasarkan hasil pengamatan, diketahui bahwa terdapat masalah kualitas jahitan pada produk mini dress style 9419N yaitu ditemukannya jahitan putus di bagian benang atas pada jahitan Kelas 600 bagian dada oleh Divisi QA. Jahitan putus tersebut salah satunya disebabkan oleh tidak sesuainya nomor jarum dan nomor benang yang digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh nomor jarum dan nomor benang terhadap kualitas jahitan Kelas 600 pada mesin Covering Chainstitch dengan 2 jarum. Variasi nomor jarum yang digunakan pada penelitian adalah nomor jarum (Nm) 65, 70, 75 dan nomor benang (Nm) 60/2 dan 60/3. Penggunaan benang jahit nomor (Nm) 60/2 dan jarum jahit nomor (Nm) 75, hasil jahitan menunjukkan adanya cacat jahitan berupa cacat jahitan loncat dan kenampakan hasil jahitan berbeda. Penggunaan benang jahit nomor (Nm) 60/2 dan jarum jahit nomor (Nm) 65 dan 70, menghasilkan jahitan yang baik yang tidak menimbulkan cacat jahitan atau cacat jahitan putus. Penggunaan benang jahit nomor (Nm) 60/3 dan jarum jahit nomor (Nm) 75, hasil jahitan menunjukkan adanya cacat jahitan berupa kenampakan hasil jahitan bebeda. Penggunaan benang jahit nomor (Nm) 60/3 dan jarum jahit nomor (Nm) 65 dan 70, hasil jahitan menunjukkan adanya cacat jahitan berupa cacat jahitan putus dan kenampakan hasil jahitan berbeda. Penggunaan nomor jarum (Nm) 65, 70, 75 dan nomor benang (Nm) 60/2, 60/3 berpengaruh terhadap kualitas jahitan Kelas 600. Berdasarkan hasil percobaan tersebut dapat diketahui bahwa penggunaan nomor jarum (Nm) 65 dan 70 dengan nomor benang (Nm) 60/2 akan menghasilkan jahitan yang baik, yang tidak menghasilkan cacat jahitan putus. | en_US |
dc.language.iso | other | en_US |
dc.title | PENGARUH NOMOR JARUM DAN BENANG TERHADAP TIMBULNYA CACAT JAHITAN PUTUS PADA JAHITAN KELAS 600 BAGIAN DADA PRODUK MINI DRESS STYLE 9419N | en_US |
dc.type | Other | en_US |
Appears in Collections: | Produksi Garmen Dan Fashion Desain |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
BAB I.pdf | 600.23 kB | Adobe PDF | View/Open | |
BAB II.pdf | 637.36 kB | Adobe PDF | View/Open | |
Daftar Isi.pdf | 623.42 kB | Adobe PDF | View/Open | |
Daftar Pustaka.pdf | 584.72 kB | Adobe PDF | View/Open | |
Intisari.pdf | 585.51 kB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.