Please use this identifier to cite or link to this item: http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/418
Title: STUDI PERBANDINGAN PENGGUNAAN NATRIUM HIDROKSIDA 48 Be DAN NATRIUM KARBONAT PADA PROSES RELAXING ( PENGHILANGAN KANJI, PEMASAKAN DAN RELAKSASI SECARA SIMULTAN ) PADA KAIN POLIESTER TERHADAP HASIL PENCELUPAN ZAT WARNA DISPERSI O
Authors: Yuwono, Hertanto
Issue Date: 2016
Abstract: Proses persiapan yang dilakukan PT Central Georgette Nusantara ( CGN ) adalah proses penghilangan kanji, pemasakan dan relaksasi secara simultan. Proses standar penghilangan kanji, pemasakan dan relaksasi secara simultan khususnya untuk kain poliester di PT Central Georgette Nusantara ( CGN ) menggunakan dua jenis alkali yang berbeda yaitu NaOH dan Na 2 CO 3 untuk masing-masing penggunaan kain. Pada kain tebal dengan gramasi >175 g/m2 menggunakan NaOH dengan konsentrasi 2 g/L atau resep Na2CO3 dengan konsentrasi 4 g/L, Penggunaan dua jenis alkali tersebut belum diketahui sejauh mana efektivitas pada proses penghilangan kanji, pemasakan dan relaksasi dilihat dari hasil penghilangan kanji, pengurangan berat, penyusutan, kekuatan tarik kain, ketuaan warna, kerataan warna dan ketahanan luntur terhadap pencucian pada hasil pencelupan sehingga perlu dicari kondisi optimum penggunaan alkali. Percobaan dilakukan dengan memvariasikan penggunaan NaOH dan Na2CO3 sebesar 1,2,3,4 g/L pada proses penghilangan kanji, pemasakan dan relaksasi secara simultan. Kemudian dilanjutkan proses pencelupan dan dilakukan evaluasi untuk mengetahui pengaruhnya. Evaliasi yang dilakukan adalah uji kanji secara kualitatif, pengurangan berat kain, penyusutan kain, ketuaan dan kerataan warna, kekuatan tarik serta ketahanan luntur terhadap pencucian. Hasil pengujian menunjukan bahwa makin besar penggunaan konsentrasi NaOH 48 derajat Be maupun Na 2 CO 3 , maka penyusutan semakin besar, pengurangan berat semakin besar ketuaan warna semakin besar, kekuatan tarik menjadi turun, untuk kerataan dan tahan luntur warna terhadap pencucian tidak terpengaruh oleh penambahan konsentrasi. Berdasarkan perhitungan metode pembobotan didapatkan konsentrasi optimal pada penggunaan NaOH 48 O Be yaitu pada konsentrasi NaOH 48 derajat Be 1 g/L dengan nilai rangking 475, sedangkan pada penggunaan Na 2 CO 3 pada konsentrasi 2 g/L dengan nilai rangking 350.
URI: http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/418
Appears in Collections:Kimia Tekstil

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
BAB I.pdf200.09 kBAdobe PDFView/Open
Daftar Isi.pdf337.51 kBAdobe PDFView/Open
Daftar Pustaka.pdf152.99 kBAdobe PDFView/Open
Intisari.pdf225.17 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.