Please use this identifier to cite or link to this item: http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/172
Title: SUATU PENGAMATAN PENYETELAN KECEPATAN PENGGULUNGAN BENANG, TEMPERATUR SILINDER DAN TEKANAN SQUEEZING ROLL PADA BENANG POLIESTER 155 48 1600Z GUNA PENETAPAN MUTU BENANG DI MESIN SIZING MEREK KAWAMOTO TIPE EX - D
Authors: Yan, Bastian Satya Gunadi
Issue Date: 2014
Abstract: Setiap industri pertenunan pasti akan menjaga efisiensi produksinya tetap tinggi. Salah satu faktor yang harus diperhatikan adalah frekuensi mesin berhenti, karena berkaitan dengan efisiensi. Salah satu penyebeb mesin berhenti adalah kegagalan dalam proses peluncuran pakan, yaitu pakan tidak sampai. Untuk mengatasi masalah tersebut, maka peralatan peluncuran pakan harus sesuai dengan karakteristik benang yang digunakan. Salah satu peralatan peluncuran pakan pada mesin tenun air jet adalah sub nozzle di sub valve. Sistem kerja sub nozzle adalah menyemburkan udara berurutan sesuai dengan urutannya sehingga benang pakan sampai ke ujung kain. Apabila jumlah sub nozzle di sub valve tidak optimal, maka dalam menyemburkan angin akan tidak teratur dan akan terjadi pakan tidak sampai. Perubahan jumlah sub nozzle di sub valve diatur secara bervariasi. Pengujian dilakukan dengan 3 variasi jumlah sub nozzle, terdiri dari 24, 25 dan 26. Pengujian pertama menggunakan j umlah sub nozzle 24 yang digunakan oleh perusahaan sebagai pembanding, pengujian kedua menggunakan jumlah sub nozzle 25, dan terakhir menggunakan jumlah sub nozzle 26. Tujuan dari penelitian ini adalah mendapatkan jumlah sub nozzle yang optimal untuk lebar kain 64 inci, mengurangi terjadinya pakan tidak sampai dan meningkatkan mutu produksi. Berdasarkan pengujian dan pengamatan selama praktek kerja lapangan, didapatkan data hasil pengujian pakan tidak sampai per shift untuk masing-masing jumlah sub nozzle. Jumlah sub nozzle 24 menghasilkan rata-rata pakan tidak sampai sebanyak 5,4, jumlah sub nozzle 25 menghasilkan rata-rata pakan tidak sampai 4, dan jumlah sub nozzle 26 menghasilkan rata-rata pakan tidak sampai 4,5. Berdasarkan hal itu, jumlah sub nozzle di sub valve untuk lebar kain 64 inci yang optimal menghasilkan rata-rata jumlah pakan tidak sampai paling sedikit adalah jumlah sub nozzle 25.
URI: http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/172
Appears in Collections:Teknik Tekstil

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
BAB I.pdf353.21 kBAdobe PDFView/Open
Daftar Isi.pdf180.24 kBAdobe PDFView/Open
Daftar Pustaka.pdf211.45 kBAdobe PDFView/Open
Intisari.pdf137.43 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.