Please use this identifier to cite or link to this item: http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/1139
Title: PENGGUNAAN TEKNIK ECOPRINT DALAM PERANCANGAN BUSANA MODEST READY TO WEAR DENGAN PENGAPLIKASIAN HIASAN 3D SUFFOLK PUFFS
Authors: Andien, Noor Anisa Ardi
Issue Date: 2023
Abstract: Negara Indonesia merupakan negara berkepulauan paling banyak dan dikenal sebagai negara yang kaya akan sumber daya alamnya. Setiap daerah tersebar berbagai macam kekayaan alam, salah satu kekayaan alam yang dapat dimanfaatkan sebagai bagian dari sebuah kreatifitas yaitu dedaunan yang ada di sekitar. Pembuatan busana modest ready-to-wear berjudul “Elok Maracapada” memiliki arti sebagai sebuah bentuk apresiasi terhadap kekayaan alam yang ada disekitar kita dengan menerapkan reka bahan ecoprint yang dilengkapi hiasan 3D suffolk puffs sebagai bentuk representasi dari bunga zinnia elegans. Tujuan pembuatan busana modest ready-to-wear ini untuk memanfaatkan kekayaan alam sekitar menggunakan bahan dari alam seperti daun, hingga batang daunnya.Melihat perkembangan masyarakat muslim di Indonesia, segmentasi pasar akan modest fashion di Indonesia juga semakin meningkat. Modest wear sendiri merupakan sebuah konsep dalam berbusana untuk mengatur cara berpakaian agar terlihat sopan. Koleksi busana modest ready-to-wear yang bertajuk “Elok Marcapada” ini mengacu pada Indonesia Trend Forcasting 2023/2024: Co-Exist. Masuk kedalam kualifikasi tema The Soul Searcher; sub-tema healing. Dimana pola desain busana yang dibuat cenderung pola yang minimalis serta nyaman untuk dipakai untuk keseharian. Palet warna yang digunakan berasal dari perpaduan warna-warna alam seperti sage green yang terinspirasi dari warna daun, merah maroon yang terinspirasi dari warna daun jati, dan juga warna broken white. Kesan yang ingin disampaikan dalam busana ini yaitu natural, elegant, namun tetap terlihat cantik. Pembuatan busana ini meliputi proses pembuatan rancangan konsep, moodboard, narasi moodboard, pembuatan desain alternatif dan desain terpilih, pembuatan reka bahan ecoprint, pembuatan pola, pemotongan pola, penjahitan busana, hingga proses finishing dan photoshoot busana. Pada proses pembuatan reka bahan ecoprint ini menggunakan 7 jenis daun yang berbeda yaitu daun jati, jenitri, lanang, jarak kepyar, jarak wulung, legundi, dan juga smok bossh. Pemilihan bahan material untuk busana ini menggunakan jenis kain givenchy, kain organdi, dan juga kain katun. Pemilihan kain katun menjadi bahan material utama dalam pembuatan ecoprint yang harus melalui proses scouring, mordanting dengan zat tawas, soda, dan tunjung, pengkusan kain, hingga proses fiksasi untuk dapat menlihat hasil dari motif daun yang digunakan. Reka bahan lainnya yang digunakan sebagai pendukung tema konsep koleksi busana “Elok Marcapada” yaitu pengaplikasian hiasan 3D suffolk puffs menggunakan kain berbahan sutera untuk dipasangkan dibeberapa bagian busana dengan cara mencetak pola bulat, menjeleujur tepi kain, hingga mengerut benang jahit yang dijelujur untuk dapat membuat bentuk seperti penampakan bunga zinnia elegans dari atas. Busana modest ready-to-wear “Elok Marcapada” ini ditujukan untuk wanita dewasa yang menyukai produk hasil ecoprint dan memiliki pendapatan ≥ Rp. 6.000.000 perbulan dengan penetapan harga busana look pertama Rp. 3.080.000 dan untuk look kedua dapat dijual dengan harga Rp. 2.970.000 sebagai harga one set. Penentuan harga ini dilakukan dengan membandingkan harga produk fashion designer, fashion brand, dan melakukan survei data kepada target market yang termasuk kedalam komunitas ecoprint Indonesia.
URI: http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/1139
Appears in Collections:Produksi Garmen Dan Fashion Desain



Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.