Please use this identifier to cite or link to this item:
http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/1138
Title: | PENGARUH TEMPERATUR DAN WAKTU PROSES PEREKATAN INTERLINING PADA PLAKET KEMEJA DI CV BUANA KARYA SEJAHTERA |
Authors: | Alzie Zainal, Muttaqin Sugiharto |
Issue Date: | 2023 |
Abstract: | Salah satu produk repeat order di CV Buana Karya Sejahtera adalah kemeja putih bahan dari poliester 100% yang khusus diproduksi di lini penjahitan pada tanggal 26 April 2023 dengan order sebanyak 1.600 pieces. Terjadi permasalahan pada proses fusing perekatan interlining pada plaket kemeja yang dikerjakan dengan temperatur 170°C , waktu 12 detik, tekanan 2.5 N/m² menggunakan mesin press otomatis yaitu Oshima Mini Press Machine. Hasil dari proses fusing perekatan interlining plaket kemeja tersebut menghasilkan rekatan interlining pada plaket kemeja sudah baik tetapi terjadi penyusutan sebesar 6mm dan itu sudah melebihi dari toleransi penyusutan yang ditetapkan oleh perusahaan yaitu 3mm. Proses fusing di CV Buana Karya Sejahtera merupakan proses memanaskan dan mengepres interlining komponen-komponen kecil pada plaket kemeja dengan bahan utama kemeja adalah kain poliester. Proses fusing tersebut dengan menggunakan temperatur, waktu dan tekanan tertentu. Kegunaan interlining ini adalah untuk pembentukan pakaian yang berkualitas dan juga dapat berfungsi sebagai membuat kaku, licin, menstabilkan dan memberi bentuk pada bagian plaket. Penyusutan terjadi karena adanya ketidak sesuaian penggunaan temperatur dan waktu yang digunakan. Oleh karena itu dilakukan percobaan untuk mengetahui temperatur dan waktu yang sesuai untuk mendapatkan daya rekat yang baik dan tidak terjadi penyusutan. Percobaan dilakukan dengan menggunakan 3 variasi temperatur yaitu: 160°C, 165°C dan 170°C, dan variasi waktu : 8 detik, 12 detik, dan 16 detik tanpa memvariasikan tekanan, Berdasarkan hasil percobaan yang dilakukan, pada plaket kemeja dengan temperatur 160°C dengan waktu 8 detik, 12 detik, dan 16 detik tidak terjadi penyusutan tetapi daya rekat interlining tidak merekat dengan baik pada kain utama pada plaket kemeja. Pada temperatur 165°C dengan waktu 8 tidak terjadi penyusutan tetapi interlining belum merekat dengan baik ke kain, waktu 12 tetapi interlining merekat dengan baik ke kain utama dan tidak terjadi penyusutan, sedangkan waktu 16 detik interlining merekat dengan baik,tetapi terjadi penyusutan 4mm. Pada temperatur 170°C dengan waktu 8 detik, 12 detik dan 16 detik daya rekat interlining merekat dengan baik tetapi terjadi penyusutan yaitu 6mm, jadi berdasarkan percobaan, kondisi yang sesuai adalah penggunaan temperatur dan waktu yang digunakan adalah 165°C dengan waktu 12 detik. |
URI: | http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/1138 |
Appears in Collections: | Produksi Garmen Dan Fashion Desain |
Files in This Item:
File | Description | Size | Format | |
---|---|---|---|---|
BAB I_Alzie Zainal M S - Alzie Zainal M S.pdf | 625.09 kB | Adobe PDF | View/Open | |
DAFTAR ISI ALZIE.pdf | 804.09 kB | Adobe PDF | View/Open | |
DAPUS_Alzie Zainal M S - Alzie Zainal M S.pdf | 605.48 kB | Adobe PDF | View/Open | |
Intisari_Alzie.pdf | 609.17 kB | Adobe PDF | View/Open |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.