Please use this identifier to cite or link to this item: http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/1008
Title: LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN PT SHAFIRA CORPORATION
Authors: Linda, Nuraeni
Issue Date: 2017
Abstract: PT Shafira Corporation merupakan perusahaan manufacturing pakaian jadi yang berlokasi di Jalan Rumah Sakit No. 139 Gedebage, Bandung, Jawa Barat. PT Shafira Coorporation didirikan pada tanggal 08 Januari 1989. Perusahaan tersebut merupakan perusahaan swasta yang didirikan oleh Zulfaeny Mustafa dengan permodalan adalah 100% modal mandiri. PT Shafira Corporation didirikan dengan tujuan untuk berperan serta dalam laju pertumbuhan perekonomian negara dengan menciptakan lapangan kerja baru. Nama Shafira diambil dari kata ”shaf” dalam bahasa Arab yang memiliki arti berupa barisan. PT Shafira Corporation merupakan perusahaan yang memproduksi pakaian muslim dan kerudung yang memiliki desainer khusus sehingga model fesyen yang diciptakan menjadi rahasia perusahaan. Produk yang dihasilkan oleh perusahaan ini diantaranya adalah kerudung dan busana muslim untuk wanita maupun pria dari beberapa merek yang dikembangkan yaitu Shafira, Zoya, Mezora, Encyclo, dan Torch. PT Shafira Corporation adalah perusahaan berbadan hukum Perseroan Terbatas (PT) yang dipimpin langsung oleh CEO untuk menjalankan kegiatan perusahaan yang terdiri dari beberapa departemen. Secara garis besar departemen dalam perusahaan dapat dikategorikan menjadi dua jenis, yaitu departemen yang terlibat langsung dengan proses produksi dan departemen yang tidak terlibat secara langsung dengan produksi (pendukung kegiatan produksi). Bentuk struktur organisasi PT Shafira Corporation adalah garis, jabatan atau kedudukan tertinggi pada perusahaan dipegang oleh Chief Executive Officer (CEO) yang berhak memutuskan semua keputusan terkait kebijakan perusahaan dan merencanakan kegiatan perusahaan serta mengontrol atas operasional perusahaan secara keseluruhan agar berjalan dengan lancar. Garis vertikal menyatakan adanya wewenang atasan untuk memberikan perintah atau instruksi kepada bawahannya dan terdapat tanggung jawab bawahan kepada atasan. Garis horizontal menyatakan hubungan kerjasama antar bagian. Jumlah tenaga kerja PT Shafira Coorporation sampai dengan bulan Mei 2016 mencapai 1.888 orang dengan tingkat pendidikan yang berbeda-beda mulai dari lulusan sekolah dasar hingga lulusan perguruan tinggi. Jumlah produk yang di hasilkan oleh Bagian Penjahitan dalam perusahaan dari bulan Oktober 2016 sampai dengan Desember 2016 yaitu mencapai kisaran 40.000 hingga 100.000 pcs/bulan dengan berbagai jenis pakaian dan kerudung. Untuk menunjang berjalannya proses produksi, diantaranya adalah mesin inspeksi kain, mesin spreading kain otomatis, mesin potong kain manual, mesin potong kain otomatis, mesin fusing, mesin jahit jarum satu, mesin jahit jarum dua, mesin obras, mesin lubang kancing, mesin pasang kancing, mesin overdeck, mesin feed of the arm dan mesin-mesin lainnya. Jumlah alat produksi yang dimiliki oleh PT Shafira Corporation adalah 229 unit. Dalam diskusi yang diangkat ialah mengenai target penjahitan yang tidak tercapai yang ada di lini ke-1 dengan style kerudung bergo husna. Faktor utama penyebab target penjahitan tidak dapat dicapai adalah gerakan yang dilakukan operator pada proses pengerjaan jahit rumah tali dan obras badan depan yang kurang ekonomis. Maka untuk menanggulangi masalah tersebut supervisor dapat memberikan pengarahan atau instruksi kerja dengan gerakan yang ekonomis.
URI: http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/1008
Appears in Collections:Produksi Garmen Dan Fashion Desain

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
BAB I.pdf1.14 MBAdobe PDFView/Open
Daftar Isi.pdf1.15 MBAdobe PDFView/Open
Daftar Pustaka.pdf1.14 MBAdobe PDFView/Open
Ringkasan.pdf1.14 MBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.