Please use this identifier to cite or link to this item: http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/851
Title: LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN DI PT PUTERA MULYA TERANG INDAH ( PMTI )
Authors: Desi, Rosdiana
Issue Date: 2016
Abstract: PT Putera Mulya Terang Indah merupakan perusahaan nasional yang bergerak dalam industri tekstil. Perusahaan ini didirikan oleh Usman pada tahun 1988, dengan izin usaha tetap ( IUT ) No 15 tanggal 22 Januari 1988 berlokasi di Jalan Raya Rancajigang No.200 Desa Padamulya, Kecamatan Majalaya Kabupaten Bandung, Jawa Barat dengan luas tanah sebesar 35.494 m 2 dengan luas bangunan 23.671 m 2 . PT PMTI merupakan perusahaan dengan sistem permodalan PMDN ( Penanaman Modal Dalam Negeri ) . Struktur organisasi PT PMTI adalah garis dan staf dengan kekuasaan tertinggi dipegang oleh Direktur. Jumlah karyawan sampai bulan Mei 2015 memiliki jumlah karyawan 822 orang dari berbagai tingkat pendidikan dengan persentase lulusan perguruan tinggi 3,68%, SMA 48,1%, SMP 31,68%, dan SD 16,59% dengan penggolongan tenaga kerja berdasarkan jabatannya dibagi menjadi 5 golongan. Kegiatan produksi PT Putera Mulya Terang Indah meliputi pertenunan, pencelupan dan penyempurnaan dengan memproduksi kain poliester, dan campurannya seperti poliester-CDP ( 65%-35% ) dan poliester-rayon ( 45%-55% ) dengan berbagai konstruksi untuk bahan gordyn dan telah berkembang pula dengan memproduksi bahan suitting dan untuk keperluan fashion pakaian. Departemen pertenunan memproduksi benang hasil pertenunan 2.486.341 yard dan departemen pencelupan-penyempurnaan 2.026.015 yard pada bulan Mei 2015. Hasil produksi dipasarkan 90% di dalam negeri yaitu kota Bandung, Jakarta, Semarang, Surabaya dan 10% ke luar negeri yaitu Dubai dan Jepang. Mesin-mesin produksi yang digunakan di departemen pencelupan-penyempurnaan antara lain jet dyeing, scutcher, weight reduce, cold pad batch, washing, emboss, bakar bulu, dan stenter. PT Putera Mulya Terang Indah mempunyai fasilitas penunjang produksi seperti tenaga listrik dengan sumber PT PLN sebesar 506.183 kwh/bulan, dua unit boiler dengan penggunaan batu bara 800 ton/bulan, laboratorium, pergudangan, instalasi pengolahan air proses yang berasal dari air permukaan di Desa Ciburial yang dialirkan melalui pipa sepanjang 7 km ke lokasi pabrik, dengan debit 1.516 m3 /hari dan lima buah sumur artesis dengan debit 654 m3 /hari. Pengolahan air limbah dengan metode fisika dan biologi. Hasil IPAL PT PMTI telah memenuhi persyaratan baku mutu limbah sesuai dengan SK Gubernur Jawa Barat No. 6 Tahun 1999 Tinjauan khusus yang diamati adalah tentang pengamatan cacat warna tidak sesuai. Cacat warna tidak sesuai merupakan cacat yang paling besar pada bulan Februari 2015. Hal yang menyebabkan terjadinya cacat warna tidak sesuai adalah zat warna yang digunakan di perusahaan tidak sesuai dengan kondisi proses pencelupan secara simultan dengan proses pemasakan, zat pembantu seperti zat dispersi belum memiliki konsentrasi yang optimum, serta mesin pada jet dyeing seperti motor rell yang berjalan tidak stabil. Penanggulangannya adalah dengan mengganti zat warna yang sesuai agar proses dapat bekerja secara optimal, perlu dilakukan penelitian mengenai penggunaan zat pendispersi yang optimum, serta perlu pemeliharaan, perbaikan mesin dan melakukan pengecekan mesin sebelum proses dilakukan.
URI: http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/851
Appears in Collections:Kimia Tekstil

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
BAB I.pdf148.02 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.