Please use this identifier to cite or link to this item: http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/786
Title: LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN DI PT INDAH JAYA TEXTILE INDUSTRY
Authors: Muhammad, Arkan Raihan
Issue Date: 2016
Abstract: PT Indah Jaya Textile Industry adalah perusahaan tekstil berbentuk perseroan terbatas dan merupakan perusahaan berstatus penanaman modal pribadi. Daerah pemasaran sebagian besar 80% diekspor ke Jepang, Cina, Amerika, Eropa, dan Timur Tengah. Sisanya sebanyak 20% untuk dalam negeri yaitu Bandung, Jakarta dan sekitarnya. Struktur organisasi yang diterapkan adalah berbentuk garis dan staff dengan pemimpin tertinggi dipegang oleh seorang direktur. Jumlah karyawan sampai bulan April 2016 adalah sebanyak 2864 orang dengan tingkat pendidikan mulai dari SD sampai Perguruan Tinggi. Didirikan pada tahun 1962, PT Indah Jaya Textile Industry memasok handuk ke pasar lokal. Komitmen pada kualitas dan kepuasan pelanggan telah membawa Indah Jaya untuk memperluas pasar ke pasar internasional pada tahun 1988. Dimana ekspor pertama dimulai ke Eropa karena pasar mulai meningkat, Indah Jaya memulai pabrik baru yang berlokasi di jln. Pajajaran 14 No. 62 Rt. 001/005 Dumpit Gandarsari, Jatiuwung, Tangerang – Indonesia pada tahun 1992. Pada tahun yang sama, Indah Jaya mulai ekspor ke pasar Jepang. upaya terus menerus dan peningkatan pengetahuan teknis serta penambahan mesin-mesin modern dan canggih telah membawa Indah Jaya untuk memasuki pasar Amerika, Jepang, Cina, Eropa, dan Timur Tengah. Dalam rangka bersaing dengan harga dan kualitas di seluruh dunia, Indah Jaya membangun pabrik pemintalan sendiri pada tahun 2002 dan mulai produksi pada tahun 2003. Dengan kualitas benang yang sangat baik, Indah Jaya mulai mengekspor produksi benang pada tahun 2005. Indah Jaya melebarkan usaha ke sektor tekstil lainnya, Knitting dan Garment pada tahun 2004. Dengan pengalaman bagus di bidang tersebut, Indah Jaya mampu mengekspor produksi garmen mereka pada tahun yang sama. Kapasitas produksi untuk kain rajut rata-rata menghasilkan ± 5,7 ton perhari. Pada Tinjauan Khusus pengamatan yang dilakukan adalah tentang pemeliharaan dan perawatan mesin yang lebih fokus terhadap Kegiatan scouring di Departemen Knitting pada mesin rajut bundar single knit. Kegiatan pemeliharaan ini akan sangat mempengaruhi kondisi mesin dan kinerja mesin untuk berproduksi, sehingga jika terjadi kerusakan fatal maka akan mempengaruhi kualitas produk dan mempengaruhi kuantitas produksi.
URI: http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/786
Appears in Collections:Teknik Tekstil

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
BAB I.pdf833.17 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.