Please use this identifier to cite or link to this item:
http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/635
Title: | LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN DI PT CENTRAL GEORGETTE NUSANTARA |
Authors: | Brisna, Anggasa D |
Issue Date: | 2015 |
Abstract: | PT Central Georgete Nusantara ( CGN ) didirikan pada tanggal 2 April 1988, berlokasi di jalan Cibaligo No.45 Kota Cimahi dengan produksi utama yaitu kain dengan bahan baku utama poliester yang lebih dikenal dengan kain georgette. PT CGN memiliki visi utama yaitu menghasilkan dan mengembangkan produk produk tekstil sehingga dapat membantu perkembangan fesyen yang cepat pada zaman ini. Untuk mencapai visi tersebut, terdapat misi yang selalu dikedepankan yaitu kepuasan pelanggan, produksi yang berkualitas dan kepuasan pihak-pihak terkait. Struktur organisasi PT CGN adalah garis dan staf dengan manajemen tertinggi dipimpin oleh presiden komisaris. PT CGN adalah perusahaan tekstil yang berbadan hukum berbentuk Perseroan Terbatas ( PT ) dengan status Penanaman Modal Dalam Negeri ( PMDA ) . Produksi PT CGN dipasarkan ke dalam maupun luar negeri, dengan 80% hasil produksi diekspor ke Cina, Jepang, Hongkong, Thailand, Eropa, dan Timur Tengah serta 20% dikirim untuk kebutuhan dalam negeri ke Jakarta, Bandung, Surabaya, dan lain-lain. Total Produksi Bagian Pertenunan I Bulan Desember 2014 sebesar 626.979 meter kain grey. Jumlah tenaga kerja laki-laki 917 orang dan wanita 818 orang. PT CGN memiliki dua bagian besar pertenunan yaitu bagian pertenunan I dan bagian pertenunan II dengan total mesin tenun 384 buah yang terdiri dari 382 buah mesin water jet loom ( WJL ) dan 2 buah mesin air jet loom ( AJL ) . Sarana penunjang berupa tenaga listrik dari PLN dengan kapsitas 5540 kVA yang bersumber dari 8 unit generator 500 kVA, tenaga uap dari 3 unit boiler dan 1 unit oil heater, pengolahan air dan proses, laboratorium dan pergudangan. Pada bab tinjauan khusus, pengamatan dilakukan pada turunnya grade kain pada Departemen Pertenunan I yang diakibatkan oleh banyaknya pakan kotor. Pakan kotor adalah suatu kejadian dimana benang pakan dalam keadaan kotor. Untuk mengatasi hal ini, harus dilakukan penanggulangan agar grade kain dapat meningkat. |
URI: | http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/635 |
Appears in Collections: | Teknik Tekstil |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.