LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN DI PT CENTRAL GEORGETTE NUSANTARA

Abstract

PT Central Georgette Nusantara ( CGN ) merupakan suatu perusahaan dengan bentuk perusahaan Penanaman Modal Dalam Negeri ( PMDN ) yang didirikan pada tanggal 2 April 1988 yang berlokasi di Jl.Cibaligo No.45, Cimindi-Cimahi, dengan luas 50 hektar, 60% dari luas tersebut keseluruhannya berupa bangunan dan sisanya berupa fasilitas jalan dan tempat parkir. PT CGN memproduksi kain tenun berbahan baku poliester 100%,atau lebih dikenal dengan nama kain georgette. Struktur organisasi PT CGN berbentuk garis dan staf, pimpinan tertinggi dipegang oleh Presiden Komisaris. Jumlah karyawan sampai akhir bulan Desember 2013 sebanyak 1.735 orang, terdiri dari 917 karyawan pria dan 818 karyawan wanita dengan tingkat pendidikan 2,24% lulusan SD, 34,3% lulusan SMP, 56,60% lulusan SMA, dan 6,68% lulusan perguruan tinggi ( D1-D4, dan S1 ) . Di PT CGN, Departemen Pertenunan terdiri dari bagian False Twist, Bagian Persiapan Pertenunan, dan Bagian Pertenunan. Jumlah mesin tenun dimiliki oleh bagian Pertenunan adalah 384 unit mesin Water Jet Loom dan 2 unit mesin Air Jet Loom. Jumlah produk yang dihasilkan oleh PT CGN tergantung dari pesanan yang diterima. Produk yang dihasilkan di PT CGN sebanyak 90% dipasarkan ke luar negeri, seperti: Jepang, Hongkong, Thailand, Eropa, Afrika Timur, dan Timur Tengah. Sisanya dipasarkan di dalam negeri, seperti: Jakarta, Bandung, Surabaya, Semarang, dan kota lainnya. Pada bulan Desember 2013 jumlah produksi kain grey yang dihasilkan Departemen Pertenunan sepanjang 1.382.755 meter. Selain sarana utama, PT CGN juga memiliki sarana penunjang berupa tenaga listrik dengan kapasitas 5.540 kVA, yang bersumber dari Perusahaan Listrik Negara ( PLN ) dan 500 kVA yang bersumber dari 8 unit generator, tenaga uap yang diperoleh dari 3 unit boiler dan 1 unit oil heater, chiller, pengolahan air proses dan limbah, laboratorium dan pergudangan. Pada bab III laporan praktek kerja lapangan terdapat tinjauan khusus yang membahas mengenai pengecekan spindle yang tidak produksi di mesin Twisting 310-A. Pembahasan ini bertujuan untuk menganalisis penyebab spindle tidak produksi terhadap efisiensi produksi di mesinnya.