Please use this identifier to cite or link to this item:
http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/566
Title: | LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN Di PT INDORAMA SYNTHETICS TBK |
Authors: | Rijki, Pirmansyah |
Issue Date: | 2014 |
Abstract: | PT Indorama Synthetics Tbk adalah sebuah perusahaan berbadan hukum yang berbentuk Perseroan Terbatas ( PT ) , perusahaan ini merupakan perusahaan swasta yang berstatus perusahaan dengan Penanaman Modal Asing ( PMA ) . PT Indorama Synthetics Tbk berlokasi di Desa Kembang Kuning, Kecamatan Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta. Perusahaan ini dirikan pada 3 April 1974 dan diresmikan pada 4 Agustus 1976 oleh Presiden Republik Indonesia Soeharto yang didampingi oleh Menteri Perindustrian M. Yusuf. Pada saat ini PT Indorama Synthetics Tbk mempunyai lahan seluas ± 478.000 m 2 . Dari luas tanah tersebut seluas ± 208.000 m 2 dialokasikan untuk Departemen Spinning dan sekarang ini yang sudah dibangun seluas ± 100.000 m 2 . Struktur organisasi yang digunakan PT Indorama Synthetics Tbk berbentuk garis dan staf dengan pimpinan tertinggi seorang President Director. Tetapi dalam beroperasi sehari-hari dipimpin oleh Executive Vice President. Jumlah karyawan PT Indorama Synthetics Tbk sampai bulan Mei 2014 sebanyak 2369 orang. PT Indorama Synthetics Tbk merupakan perusahaan pemintalan yang memproduksi berbagai macam benang. PT Indorama Synthetics Tbk divisi spinning sampai saat ini memiliki tujuh unit departemen spinning dengan kapasitas mesin keseluruhan adalah 250.000 mata pintal. Departemen Spinning VI merupakan satu-satunya divisi yang memproduksi benang berbahan dasar 100% kapas dengan grade A dan B di PT Indorama Synthetics Tbk divisi spinning. Departemen Spinning VI merupakan salah satu departemen baru dan mulai berproduksi pada tahun 2008. Hasil produksi PT Indorama Synthetics Tbk sebanyak 20% dan untuk penjualan luar negeri sebanyak 80%. Sarana penunjang produksi di PT Indorama Synthetics Tbk terdiri dari tenaga listrik, kompresor, air conditioner ( AC ) , pengolahan air, serta pergudangan dan bengkel. Tinjauan khusus yang diamati adalah pengamatan terhadap usaha penurunan cacat rubber coats di departmen ring frame, tujuannya agar jumlah cacat pada coats berkurang sehingga produksi pun tidak terganggu dan coats dapat digunakan secara optimal. Solusinya yaitu supervisor lebih meningkatkan pengawasan dan menindak operator yang kurang peka terhadap masalah yang sering terjadi pada permukaan rubber coats. Mengetatkan peraturan terhadap operator yang berhak memegang serta menggunakan pisau kait. Melakukan treatment terhadap semua rol terutama permukaan rubber coats-nya setiap maksimal seminggu sekali untuk menjaga permukaan dari rubber coats agar tetap rata dan kekenyalannya terjaga. |
URI: | http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/566 |
Appears in Collections: | Teknik Tekstil |
Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.