Please use this identifier to cite or link to this item: http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/564
Title: LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN DI PT SUPERBTEX
Authors: Ria, Wanti
Issue Date: 2014
Abstract: PT Superbtex adalah sebuah perusahaan berbadan hukum yang berbentuk Perseroan Terbatas ( PT ) , perusahaan ini merupakan perusahaan swasta yang berstatus perusahaan dengan Penanaman Modal Asing ( PMA ) . PT Superbtex berlokasi di Jalan Raya Banjaran KM 15,3 Kabupaten Bandung. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1971 dengan luas tanah sebesar 103.000 m . Struktur organisasi yang digunakan PT Superbtex berbentuk garis dengan pimpinan tertinggi seorang Direktur Utama. Jumlah karyawan PT Superbtex sampai bulan Mei 2014 sebanyak 306 orang, terdiri dari 102 orang laki-laki dan 204 orang perempuan. PT Superbtex merupakan perusahaan pemintalan yang memproduksi benang poliester 100 %. Mesin penunjang proses produksi terdiri dari satu unit mesin Bale Plucker, dua unit mesin MBO, dua unit mesin Mixer, satu unit mesin Unistore, satu unit mesin NCF, satu unit mesin Opener, tujuh unit mesin Carding Merek Rieter tipe C-60, enam unit mesin Carding Merek Toyoda Meikin tipe TM8S, dua unit mesin Carding Merek Trutzschler tipe DK 760, enam mesin Drawing Passage I ( Breaker ) Merek Cherry Hara tipe DX-500, enam mesin Drawing Passage II ( Finisher ) Merek Rieter tipe RSB D-45, dua mesin Roving Merek Laksmi, empat mesin Roving Merek Hong Yuan, 59 mesin Ring Spinning, serta sebelas mesin Winding. Benang yang diproduksi oleh PT Superbtex terdiri dari dua jenis, yaitu poliester semi dull dan poliester super bright. Jumlah produksi keseluruhan PT Superbtex sebanyak 2.515,2 bale/bulan yang berasal dari 34.512 mata pintal. Hasil produksi PT Superbtex sebanyak 70 % dipasarkan di dalam negeri dan 30 % dipasarkan ke luar negeri meliputi Negara Jepang dan Korea. Sarana penunjang produksi di PT Superbtex terdiri dari tenaga listrik, kompresor, pendingin ruangan ( AC ) , pengolahan air dan limbah, laboratorium, serta pergudangan dan bengkel. Tinjauan khusus yang diamati adalah pengoptimalan fungsi gudang spareparts, tujuannya agar fungsi gudang spareparts menjadi lebih optimal yaitu sebagai tempat penyimpanan barang yang berhubungan dengan proses produksi. Solusinya yaitu dengan memindahkan barang-barang yang tidak berhubungan dengan proses produksi ke tempat lain yang lebih sesuai dengan fungsinya, dan membuang barang-barang yang sudah tidak terpakai juga menerapkan sistem pemberian keterangan barang-barang apa saja yang ada di dalam lemari/rak disertai jumlah barang yang tersedia dan menempelkan keterangan tersebut di muka rak atau lemari yang bersangkutan, hal ini dilakukan pada semua rak atau lemari yang ada di gudang spareparts.
URI: http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/564
Appears in Collections:Teknik Tekstil

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
BAB I.pdf615.65 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.