STUDI PENGAMATAN PENGARUH PERBANDINGAN PERSENTASE NILAI OIL PICK UP (OPU) PADA PROSES PEMBUATAN SERAT STAPEL POLIESTER 1,4 DENIER X 38 MM TERHADAP KEKUATAN TARIK, MULUR, DAN LISTRIK STATIS

Abstract

Serat stapel poliester merupakan serat pendek yang pada umumnya berbahan dasar Purified Terepthalat Acid (PTA) dan Ethylene Glycol (EG) dengan penambahan Zat Additive. Serat stapel poliester mempunyai bentuk kriting dengan ukuran tertentu seperti yang dihasilkan oleh PT Indo-Rama Synthetics Tbk Divisi Polyester yaitu 1.4 Denier x 38 mm, proses pembuatan serat stapel tersebut mengalami beberapa proses diantaranya pencetakan polimer, penarikan, peregangan, pengeritingan, pemotongan dan salah satunya yaitu pemberian finish oil. Pemberian finish oil dapat memberikan kandungan oil dalam serat yang disebut persentase Oil Pick Up (%OPU) yang bertujuan untuk memberikan kelncaran proses dan mengurangi timbulnya listrik statis, konsentrasi finish oil yang bervariasi akan memberikan kandungan oil yang berbeda pula. Kandungan persentase oil (%OPU) yang dihasilkan dengan mempunyai rentang sebanyak 0.121-0.126% merupakan konsentrasi rendah, 0.150-0.158% merupakan kosentrasi standar dan %OPU sebesar 0.161-0.170% merupakan konsentrasi tinggi. Untuk mengetahui pengaruh persentase Oil Pick Up (%OPU) terhadap kekuatan tarik, mulur, dan listrik statis maka dilakukan beberapa Pengujian yaitu, pengujian kekuatan tarik, mulur, pengujian listrik statis dan pengujian Scanning Electron Microscop (SEM), dari hasil pengujian tersebut menghasilkan data yang diolah dengan uji statistik koefesien korelasi yang menghasilkan hubungan dan pengaruh terhadap sifat serat. Perhitungan titik optimal didapat bahwa konsentrasi oil 1.65 % dengan %OPU sebesar 0.166% pada pengujian kekuatan tarik yang tinggi dan listrik statis yang rendah serta konsentrasi oil 1.55 % dengan % OPU 150 untuk mulur serat dengan mulur yang sangat baik.