ANALISIS PERBANDINGAN KUALITAS BENANG JAHIT MEREK GUNZE DAN MEREK TAKAYAMA TERHADAP JACKET PADA JOB NO. 2575 DI PT TRISCO TAILORED APPAREL MANUFACTURING

Abstract

PT Trisco Tailored Apparel Manufacturing menggunakan benang dengan merek gunze, akan tetapi pada proses pembuatan jacketjob no. 2575 akan menggunakan benang takayama. Benang takayama merupakan benang baru yang digunakan oleh PT Trisco Tailored Apparel Manufacturing, karena benang tersebut baru maka perlu dilakukan pengujian sebelum benang takayama diturunkan ke bagian produksi. Pengujian dilakukan untuk mengetahui perbandingan antara kualitas benang gunze dan benang takayama. Pengujian yang dilakukan meliputi kekuatan, mulur, diameter, ketahanan luntur warna terhadap gosokan, arah twist benang dan juga berat benang rata-rata. Benang yang digunakan pada pengujian ini terdiri dari jenis benang yang sama yakni benang dengan nomor benang 9,8 x 3 tex dengan nama dagang takayama dan gunze. Benang takayama dipakai untuk mejahit bagian-bagian tertentu pada jahitan jacket job no.2575. Bagian-bagian itu terdiri dari button hole, button thread, lashing tape, label, melton, lining, dan bartack jett. berdasarkan hasil pengujian yang telah dilakukan bahwa benang takayama mempunyai kekuatan yang lebih besar dibanding dengan benang gunze. Hasil pengujian kekuatan tarik per helai dan mulur benang takayama didapat nilai persentase mulur rata-rata sebesar 15,67% sedangkan benang gunze sebesar 15,81%. Kualitas perbandingan benang takayama dan benang gunze dilihat berdasarkan kualitas kekuatan tarik yang tinggi, mulur yang baik, tahan luntur warna yang baik dan kerataan benang. Dari hasil pengujian diatas maka benang takayama dapat memenuhi nilai standar yang digunakan oleh PT Trisco Tailored Apprel Manufacturing. Berdasarkan data pengujian diatas maka benang takayama secara teknis layak digunakan untuk produk jacket pada Job No. 2575 di PT Trisco Tailored Apparel Manufacturing.