Please use this identifier to cite or link to this item: http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/238
Title: UPAYA PENERAPAN SISTEM MANAJEMEN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA ( SMK3 ) BERDASARKAN OCCUPATIONAL HEALTH AND SAFETY ASSESMENT SERIES ( OHSAS ) 18001:2007 DI DEPARTEMEN GUDANG BAHAN BAKU KAIN DIVISI GARMEN PT. PAN ASIA JAYA ABADI
Authors: Tias, Miafriana
Issue Date: 2015
Abstract: Selama melakukan Praktek Kerja Lapangan ( PKL ) di PT Pan Asia Jaya Abadi divisi Garmen terdapat masalah yang mengakibatkan terjadinya kecelakaan kerja. Kecelakaan sebagaimana yang dimaksud dalam Peraturan Menteri Tenaga Kerja Nomor 03/MEN/98 Pasal 1 ayat 1 adalah sesuatu kejadian yang tidak dikehendaki dan tidak diduga semula yang dapat menimbulkan korban manusia atau harta benda. Dari data yang diperoleh melalui hasil wawancara dan buku tamu pasien klinik yang difasilitasi oleh perusahaan, kecelakaan kerja yang telah terjadi sejak bulan Juli tahun 2014 sampai bulan April tahun 2015 terdapat 11 kali kecelakaan kerja yang berasal dari Departemen Gudang Bahan Baku ( GBB ) Kain, 25 kali kecelakaan kerja yang berasal dari Departemen Sewing, 5 kali kecelakaan kerja yang berasal dari Departemen Cutting dan kecelakaan kerja yang berasal dari Departemen GBB Accessories dan 1 kali. Permasalahan tersebut disebabkan karena Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja ( SMK3 ) berdasarkan PP NO.50 tahun 2012 yang diterapkan oleh perusahaan belum efektif terhadap pengendalian risiko kecelakaan kerja. Upaya penanggulangan yang dilakukan adalah menerapkan SMK3 berdasarkan Occuptional Health And Safety Assesment Series ( OHSAS ) 18001:2007. Penerapan dilakukan di departemen GBB Kain karena pengendalian risiko yang dilakukan tidak membutuhkan biaya yang besar dan tuntutan produktivitas tidak tinggi dibandingkan departemen Sewing. Penerapan yang dilakukan mengacu pada 17 elemen-elemen implementasi dari SMK3 berdasarkan OHSAS 18001:2007 yang meliputi kebijakan K3, identifikasi bahaya, penilaian dan pengendalian risiko, perundangan dan persyaratan K3, objektif dan program K3, sumber daya, peran, tanggung jawab, akuntabilitas dan wewenang, kompetensi, pelatihan dan kepedulian, pendokumentasian, pengendalian dokumen, pengendalian operasi, tanggap darurat, pengukuran dan pemantauan kinerja, evaluasi pemenuhan, penyelidikan insiden dan ketidaksesuaian, pengendalian rekaman, internal audit dan tinjauan manajemen. Hasil penerapan SMK3 berdasarkan OHSAS 18001:2007 adalah jumlah kecelakaan kerja di departemen GBB Kain menjadi nihil. Beberapa faktor utama yang mempengaruhi penurunan terhadap jumlah kecelakaan kerja di departemen GBB Kain antara lain kebijakan K3 yang merupakan komitmen manajemen, upaya pengendalian dari identifikasi bahaya, penilaian dan pengendalian risiko diterapkan, komunikasi, partisipasi dan konsultasi yang melibatkan pihak-pihak terkait serta pengukuran dan pemantauan kinerja.
URI: http://localhost:8080/jspui/handle/123456789/238
Appears in Collections:Produksi Garmen Dan Fashion Desain

Files in This Item:
File Description SizeFormat 
BAB I.pdf253.94 kBAdobe PDFView/Open
Daftar Isi.pdf187.12 kBAdobe PDFView/Open
Daftar Pustaka.pdf146.74 kBAdobe PDFView/Open
Intisari.pdf173.46 kBAdobe PDFView/Open


Items in DSpace are protected by copyright, with all rights reserved, unless otherwise indicated.