LAPORAN PRAKTIK KERJA LAPANGAN DI PT DAN LIRIS

Abstract

PT Dan Liris merupakan sebuah perusahaan tekstil milik Indonesia yang bergerak di bidang Tekstil dan Garmen terpadu (pemintalan, pertenunan, pencelupan, pencapan, penyempurnaan, dan garmen). PT Dan Liris didirikan pada tanggal 25 April 1974 dimulai dari Departemen Pertenunan kemudian dengan cepat mengembangkan usahanya ke pemintalan (spinning), pencelupan (dyeing), penyempurnaan (finishing), pencapan (printing), serta pembuatan pakaian jadi (garmen) pada tahun 1976. PT Dan Liris berlokasi di Kelurahan Banaran, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo – 57193, Provinsi Jawa Tengah yang berdiri diatas lahan seluas 550.000 m

2 , sedangkan untuk luas bangunannya adalah 420.000 m 2 . PT Dan Liris merupakan perusahaan swasta nasional yang berbentuk Perseroan Terbatas (PT) dengan modal usaha berasal dari penanaman modal dalam Negeri (PMDN). Seluruh saham perusahaan dimiliki oleh keluarga Kasoem Tjokrosaputro selaku pemilik perusahaan. Struktur organisasi di PT Dan Liris berbentuk garis. Jumlah tenaga kerja yang ada di PT Dan Liris sampai bulan November 2016 berjumlah 6.239 orang yang terhimpun dalam wadah organisasi Serikat Pekerja Nasional (SPN) unit PT Dan Liris. Latar belakang pendidikannya Sarjana 8,41 %, SMA 78,71 %, dan SMP dan SD 12,88 %. Jumlah produksi yang dihasilkan di Departemen Finishing-Printing sekitar 153.026,07 yard/bulan kain hasil celupan (Poliester-Kapas), 607.144,96 yard/bulan kain hasil pencelupan khusus putih (Poliester-Kapas), dan 836.228,00 yard/bulan kain hasil pencapan (Kapas). Untuk kelancaran produksi PT Dan Liris di Departemen Finishing-Printing ditunjang dengan tiga unit mesin persiapan penyempurnaan berupa mesin bakar bulu (Otshoff), mesin continuous bleaching range, dan mesin continuous merserize range. Empat unit mesin pencelupan berupa mesin hot flue (Monforts), hot flue IV, mesin pad steam, dan mesin jet dyeing, lima unit mesin pencapan berupa mesin rotary print (Ichinose), rotary print (Buser), mesin flat print (Stork), mesin flat print (Stormac), dan mesin washing drying, dan enam unit mesin penyempurnaan berupa mesin continuous resin finish I dan II, mesin sanforisasi I dan II, dan mesin kalender I dan II. Sarana penunjang produksi di PT Dan Liris yaitu tenaga listrik yang digunakan berasal dari PLN, tenaga uap dan pendingin, pengolahan air proses dan limbah, laboraturium, dan gudang. Pengendalian mutu produksi di PT Dan Liris berdasarkan sertifikat ISO 9001:2008 dari badan sertifikasi mutu BVQi di Swiss pada 8 Juni 2001 yang mencakup seluruh proses produksi, dari pengolahan bahan hingga pembuatan pakaian jadi dengan memastikan penerapan dan pelaksanaan Prosedur Operasi Standar. Analisis dilakukan pada penyebab cacat bulan Oktober sampai November 2016 cacat kusut (creasemark) pada kain poliester-kapas hasil proses pemutih optikan. Cacat kusut creasemark terjadi akibat kain melewati mesin-mesin persiapan penyempurnaan disebabkan karena lebar kain yang keluar dari mesin merser (CMR) sudah disamakan dengan lebar finish akibatnya pada saat melewati mesin continuous resin finish (CRF) tidak bisa diberikan perlakuan penarikan lagi, selain itu karena rol penghantar kain miring, lepas pin stenter, dan kurangnya ketelitian operator plaiter. Penanggulangannya antara lain pengaturan kembali kain pada mesin Hot Flue dan penambahan zat penetrasi untuk kain yang konstruksinya rapat.